Selasa, Mei 06, 2008

Umroh Plus Aqsho - jilid 8

Ke Jerusalem lagi untuk Dome of the Rock dan Aqsho tapi menginap di St.Vincent Bethlehem

1. Kami makan siang disuatu resto Muslim Palestine (hehe kan rombongan umroh) yang juga menjual berbagai suvenir. Tapi lucunya eh anehnya suvenir yang dijual itu sebagian besar adalah untuk oleh-oleh Kristiani, sehingga ya rombongan kami ga begitu berminat untuk membeli. Aku tanya kepenjualnya, kenapa resto anda muslim menjual suvenir Kristen, mereka bilang mereka muslim dan karena pengunjung juga banyak yang Kristen daripada Muslim jadi ya yang dijual lebih banyak yang untuk Kristen.....hehe boleh kok ga haram ya...!!
Yang menarik perhatianku dihalaman gedung resto-suvenir itu cukup asri banyak bunga-bunga dan ada bunga Lavender yang wangi aromanya suka dipakai untuk parfum sabun mandi....mmmhm memang wangi lho! Maklumlah di Arab kan jarang ada bunga ya....

2. Sampai di Jerusalem sebagai tujuan utama adalah Dome of the Rock dan Mesjidil Aqsho yang untuk melihat keseluruhan kami dibawa ketempat 'peninjauan' namanya Mount of Olive untuk foto2 dan panaaaas .....Dengan bis lagi kami mencari lokasi parkir yang paling dekat untuk ke lokasi dua bangunan tersebut. Kalo mau cerita yang lebih panjang lebar bisa klik http://www.sacredsites.com/middle_east/israel/jerusalem.html

3. Di Dome of the Rock itu bisa sholat juga buat Muslim, tetapi yang lebih afdhol ya di Aqsho yang lebih bersejarah walaupun dari penampilan tidak lebih menarik daripada Dome of the Rock itu. Ini memang cara Yahudi mengalihkan perhatian kaum Muslim kata sahibul hikayatnya. Adanya batu gantung (hehe... sebenarnya sih ada goa dibawah batu) katanya sih batu itulah tempat Nabi Muhammad dulu mi'raj ...pake bouroq ya?

4. Di mesjidil Aqsho itu penjagaan tidak seketat di Mekkah atau Madinah, namun Ranti sempat harus pakai mukena supaya bisa masuk padahal bajunya tidak lebih seksi daripada yang lain.....ga ngerti kenapa. ...Mesjid itu tidak terlalu terawat karena yang ngurus kayaknya Palestine, sementara Dome of the Rock diurus Israel. Pahala hitungan sholat di Aqsho 500x daripada mesjid lain.

5. Kami cukup lama istirahat diluar mesjid melihat masyarakat Israel yang dari pasar berdatangan untuk sholat asyar....kami sudah sholat jama' sebelumnya. Pasar yang dimaksud mempunyai pintu tidak jauh dari/ke mesjid itu.... lihat gerbangnya tertulis "Gate of the Cotton Merchant", kesitulah kami masuk seperti masuk ke Kota Tua Jerusalem itu ....melalui lorong pertokoan.
Akhirnya kami diberitahu tempat Nabi Isa Al Masih disalib (keyakinan Kristen) atau mi'raj ke langit (keyakinan Muslim) dan nantinya akan turun kembali kesitu untuk menyampaikan bahwa beliau Isa anak Maryam bukanlah anak Allah......

6. Di depan lokasi tempat nabi Isa itu pun ada Mesjid Umar (Sayidina Omar) yang beberapa jamaah bisa sholat sunnah disitu. Menaranya cukup tinggi dan letaknya ditengah pasar kota tua itu.

7. Setelah itu kami kembali ke Bis yang sudah menunggu untuk membawa ke Bethlehem menginap di Guest House St. Vincent. Kelihatannya Guest House ini pemiliknya Katholik, dikamar ada salib, tapi lucunya kami juga bisa mendengar adzan dengan jelas. Memang katanya penduduk Bethlehem ini 50% Katholik dan 50% Islam. Mereka akur-akur saja sebagai Palestine. Ini malam terakhir di Israel.

Lesson learn:
Buatku Israel sebetulnya cukup nyaman kecuali ya ...itu masalah security amrik yang dimana-mana kita suka diperiksa, tapi karena HP dan Kamera ga masalah ya ga masalahlah yaauuw.... ga kayak di Arab itu hehe....

Click to play Umroh + Aqsho - 8
Create your own slideshow - Powered by Smilebox
Make a Smilebox slideshow

Tidak ada komentar: